Graciana Belinda dan Agustina Nita, keduanya terpilih mewakili Daerah Istimewa Yogyakarta dalam "Chinese Bridge 2012."
Menurut Sekretaris BKPBT (Badan Koordinasi Pendidikan Bahasa Tionghoa) DIY, Nicodemus Sanny (43), Chinese Bridge adalah Lomba Bahasa Mandarin tingkat internasional di China, yang diselenggarakan setiap tahun oleh Hanban, (Kementerian Pendidikan China).
Saat ini Chinese Bridge terdiri dari tiga macam lomba, yaitu Chinese Bridge tingkat mahasiswa, Chinese Bridge tingkat SMA, dan Chinese Bridge untuk mahasiswa asing di China.
"Juara 1 dan 2 Chinese Bridge untuk tingkat SMA/SMK ini akan dikirim ke Jakarta untuk mengikuti Chinese Bridge tingkat Nasional pada bulan Mei nanti. Selanjutnya, juara nasionalnya akan dikirim ke tingkat Internasional pada bulan Agustus nanti" jelas pria yang juga menjabat sebagai Ketua APPBM (Asosiasi Pendidik dan Pengembang Bahasa Mandarin Indonesia) di DIY itu.
"Tahun ini adalah tahun ke tiga, karena pada tingkat nasional baru diselenggarakan 2 tahun yang lalu," sambungnya.
Ada 2 sesi dalam lomba Chinese Bridge, yaitu sesi tertulis (meliputi kemampuan berbahasa Mandarin dan pengetahuan tentang negara China) dan sesi lisan (yaitu pidato perkenalan diri). Tujuan lomba ini dalam rangka memberi platform pengujian terhadap hasil pembelajaran Bahasa Mandarin di Yogya.
Ada yang unik dengan peraturan Chinese Bridge – yang juara nasionalnya dari seluruh penjuru dunia akan dikirim ke China dengan biaya dari Kedutaan Besar China – yaitu dari dua orang pemenang (sejak tingkat provinsi, hingga nasional), minimal harus ada satu orang yang non-chinese.
Mengapa ada aturan yang 'diskriminatif' begitu? "Supaya wakil (etnik) dari berbagai negara ada. Sebab, peserta lomba Chinese Bridge ini dari berbagai negara dari berbagai benua, mulai dari Afrika, Eropa, Asia, Amerika dan lain-lain," kata Nicodemus.
Selain Chinese Bridge, dalam Lomba Bahasa Mandarin "Mandarin Festival 2012" yang diselenggarakan Minggu, (15/4) April 2012 di Restaurant Pasific, Jalan Magelang (depan TVRI) Yogyakarta lalu juga ada 5 kategori lomba, yaitu lomba membaca puisi klasik (untuk SD Reguler kelas 1 – 3), lomba membaca puisi modern (untuk SD Reguler kelas 4 – 6), lomba membaca puisi klasik (untuk SD Tiga Bahasa kelas 1 – 3), lomba membaca artikel (untuk SD Tiga Bahasa kelas 4 – 6) dan Lomba membaca puisi (untuk SMP).
Berikut pemenang Lomba Mandarin Festival 2012 selengkapnya :
Kategori SMA : Graciana Belinda (juara 1, skor total : 86,80), Agustina Nita (juara 2, skor total : 82,95), Rohana Pasaribu (juara 3, skor total : 81,73), Yohanna (juara harapan 1, skor total : 81,30), Laurensia Frida A. (juara harapan 2, skor total : 79,61), Teresa Ayu (juara harapan 3, skor total : 79,28), Rohana Pasaribu (juara favorit), Puspita Dewi (juara tes tertulis) dan Raymondus Braja (juara pidato)
Kategori SMP : Alisha Aileen (juara 1, skor total : 252,9), Dresta Darma Dewata (juara 2, skor total : 249,35), Victoria Maharani Devi (juara 3, skor total : 249,5), Naomi (juara harapan 1, skor total : 248,8), Nisa Anggraini (juara harapan 2, skor total : 244,1), Intan Permatasari S. (juara harapan 3, skor total : 243,55).
Kategori SD 1-3 : Calista Belinda (Juara 1, skor total : 262,85), Karensa Aurelia Purity (juara 2, skor total : 250,50), Savinka Kesya Salim (juara 3, skor total : 245,95), Xonia Addriani Aam. (juara harapan 1, skor total : 244,65), Vincentius Winston Lim (juara harapan 2, skor total : 242,15) dan Caroline Christabella (juara harapan 3, dengan skor total : 239,35)
Kategori SD 4-6 : Irene Maura Carmelia (juara 1, skor total : 247,60), Veronika Angelya Trisno (juara 2, skor total : 236,45), Hilda Chuang (juara 3, skor total : 235,25), Christabel Valeri W (Juara Harapan 1, skor total : 233,45), Damian Fabiano (juara harapan 2, skor total : 231,95) dan Ester Veliana K. (juara harapan 3, skor total : 230,65).
Kategori Sekolah Tiga Bahasa Sd 1-3 : Giovanny Kristianto (juara 1, skor total : 259,75), Zefanya Adelia Sidharta (juara 2, skor total : 259,60), Bernice Dhea Thabita T. (juara 3, skor total : 258,70), Bonifasius Jovanarko E. (juara harapan 1, skor total : 257,80), Clarissa Audrina (juara harapan 2, skor total : 256,65) dan Princessia Adela (juara harapan 3, skor total : 256,50).
Kategori Sekolah Tiga Bahasa Sd 4-6 : Karlina Nusawanindya (juara 1, skor total : 258,20), Bernadeta Sekar Amara P. (juara 2, skor total : 250,85) dan Brian Adhitya Dharmatirta (juara 3, skor total: 246,20).
Sumber: http://www.indochinatown.com/?link=news&value=995
Menurut Sekretaris BKPBT (Badan Koordinasi Pendidikan Bahasa Tionghoa) DIY, Nicodemus Sanny (43), Chinese Bridge adalah Lomba Bahasa Mandarin tingkat internasional di China, yang diselenggarakan setiap tahun oleh Hanban, (Kementerian Pendidikan China).
Saat ini Chinese Bridge terdiri dari tiga macam lomba, yaitu Chinese Bridge tingkat mahasiswa, Chinese Bridge tingkat SMA, dan Chinese Bridge untuk mahasiswa asing di China.
"Juara 1 dan 2 Chinese Bridge untuk tingkat SMA/SMK ini akan dikirim ke Jakarta untuk mengikuti Chinese Bridge tingkat Nasional pada bulan Mei nanti. Selanjutnya, juara nasionalnya akan dikirim ke tingkat Internasional pada bulan Agustus nanti" jelas pria yang juga menjabat sebagai Ketua APPBM (Asosiasi Pendidik dan Pengembang Bahasa Mandarin Indonesia) di DIY itu.
"Tahun ini adalah tahun ke tiga, karena pada tingkat nasional baru diselenggarakan 2 tahun yang lalu," sambungnya.
Ada 2 sesi dalam lomba Chinese Bridge, yaitu sesi tertulis (meliputi kemampuan berbahasa Mandarin dan pengetahuan tentang negara China) dan sesi lisan (yaitu pidato perkenalan diri). Tujuan lomba ini dalam rangka memberi platform pengujian terhadap hasil pembelajaran Bahasa Mandarin di Yogya.
Ada yang unik dengan peraturan Chinese Bridge – yang juara nasionalnya dari seluruh penjuru dunia akan dikirim ke China dengan biaya dari Kedutaan Besar China – yaitu dari dua orang pemenang (sejak tingkat provinsi, hingga nasional), minimal harus ada satu orang yang non-chinese.
Mengapa ada aturan yang 'diskriminatif' begitu? "Supaya wakil (etnik) dari berbagai negara ada. Sebab, peserta lomba Chinese Bridge ini dari berbagai negara dari berbagai benua, mulai dari Afrika, Eropa, Asia, Amerika dan lain-lain," kata Nicodemus.
Selain Chinese Bridge, dalam Lomba Bahasa Mandarin "Mandarin Festival 2012" yang diselenggarakan Minggu, (15/4) April 2012 di Restaurant Pasific, Jalan Magelang (depan TVRI) Yogyakarta lalu juga ada 5 kategori lomba, yaitu lomba membaca puisi klasik (untuk SD Reguler kelas 1 – 3), lomba membaca puisi modern (untuk SD Reguler kelas 4 – 6), lomba membaca puisi klasik (untuk SD Tiga Bahasa kelas 1 – 3), lomba membaca artikel (untuk SD Tiga Bahasa kelas 4 – 6) dan Lomba membaca puisi (untuk SMP).
Berikut pemenang Lomba Mandarin Festival 2012 selengkapnya :
Kategori SMA : Graciana Belinda (juara 1, skor total : 86,80), Agustina Nita (juara 2, skor total : 82,95), Rohana Pasaribu (juara 3, skor total : 81,73), Yohanna (juara harapan 1, skor total : 81,30), Laurensia Frida A. (juara harapan 2, skor total : 79,61), Teresa Ayu (juara harapan 3, skor total : 79,28), Rohana Pasaribu (juara favorit), Puspita Dewi (juara tes tertulis) dan Raymondus Braja (juara pidato)
Kategori SMP : Alisha Aileen (juara 1, skor total : 252,9), Dresta Darma Dewata (juara 2, skor total : 249,35), Victoria Maharani Devi (juara 3, skor total : 249,5), Naomi (juara harapan 1, skor total : 248,8), Nisa Anggraini (juara harapan 2, skor total : 244,1), Intan Permatasari S. (juara harapan 3, skor total : 243,55).
Kategori SD 1-3 : Calista Belinda (Juara 1, skor total : 262,85), Karensa Aurelia Purity (juara 2, skor total : 250,50), Savinka Kesya Salim (juara 3, skor total : 245,95), Xonia Addriani Aam. (juara harapan 1, skor total : 244,65), Vincentius Winston Lim (juara harapan 2, skor total : 242,15) dan Caroline Christabella (juara harapan 3, dengan skor total : 239,35)
Kategori SD 4-6 : Irene Maura Carmelia (juara 1, skor total : 247,60), Veronika Angelya Trisno (juara 2, skor total : 236,45), Hilda Chuang (juara 3, skor total : 235,25), Christabel Valeri W (Juara Harapan 1, skor total : 233,45), Damian Fabiano (juara harapan 2, skor total : 231,95) dan Ester Veliana K. (juara harapan 3, skor total : 230,65).
Kategori Sekolah Tiga Bahasa Sd 1-3 : Giovanny Kristianto (juara 1, skor total : 259,75), Zefanya Adelia Sidharta (juara 2, skor total : 259,60), Bernice Dhea Thabita T. (juara 3, skor total : 258,70), Bonifasius Jovanarko E. (juara harapan 1, skor total : 257,80), Clarissa Audrina (juara harapan 2, skor total : 256,65) dan Princessia Adela (juara harapan 3, skor total : 256,50).
Kategori Sekolah Tiga Bahasa Sd 4-6 : Karlina Nusawanindya (juara 1, skor total : 258,20), Bernadeta Sekar Amara P. (juara 2, skor total : 250,85) dan Brian Adhitya Dharmatirta (juara 3, skor total: 246,20).
Sumber: http://www.indochinatown.com/?link=news&value=995
lindachung 20 Apr, 2012
